PROFIL KALURAHAN JATIREJO
1. Sejarah Kalurahan
Kalurahan Jatirejo adalah salah satu Kalurahan yang terletak di strategis wilayah Kapanewon Lendah Kabupaten Kulon Progo Provinsi Daerah Istimewa. Pada tanggal 14 Februari 1947 pemerintah menggabungkan tiga kelurahan yaitu Kelurahan Lendah, Kelurahan Sumberejo dan Kelurahan Dalangan menjadi satu Kelurahan dengan nama Kelurahan Jatirejo, sehingga tanggal 14 Februari ditetapkan sebagai hari jadi Kalurahan Jatirejo. Seiring perkembangan jaman sebutan Kelurahan berganti dengan sebutan Desa, dan saat ini berubah lagi menjadi sebutan Kalurahan.
Kalurahan Jatirejo terus berkembang dengan kepemimpinan sebagai berikut :
Tahun 1947 s.d. 1954 Lurah Cokro Diharjo
Tahun 1955 s.d. 1966 Lurah Muji Diharjo
Tahun 1966 s.d. 1990 Lurah Sastro Dinomo
Tahun 1991 s.d. 1999 Kepala Desa Subardi
Tahun 2002 s.d. 2012 Kepala Desa Ir. Ridwan Heri Mahmudi
Tahun 2012 s.d. 2018 Kepala Desa Rustipin
Tahun 2019 s.d. Juli 2021 Lurah Rustipin
Juli 2021- November 2021 Penjabat Lurah Anta Suwawu, S.E.
November 2021-sekarang Lurah Novie Bayu Widyasmara
Setelah penggabungan menjadi Kalurahan Jatirejo wilayahnya dibagi menjadi 10 (sepuluh) pedukuhan yakni :
2. Demografi
Letak geografi Kalurahan Jatirejo, terletak diantara :
Sebelah Utara : Kalurahan Srikayangan Kapanewon Sentolo dan Kalurahan Sidorejo Kapanewon Lendah
Sebelah Selatan : Kalurahan Brosot dan Kalurahan Pandowan Kapanewon Galur
Sebelah Barat : Kalurahan Bumirejo Kapanewon Lendah
Sebelah Timur : Kalurahan Brosot Kapanewon Galur & Sungai Progo
Luas Wilayah Kalurahan : 635,894 ha
Jumlah : 7.337 Orang
Jumlah : 2.593 KK
Jumlah : 7.337 Orang
Jumlah : 7.337 Orang
Jumlah : 7.337 Orang
Jumlah : 7.337 Orang
Jumlah : 7.337 Orang
Lokasi di Pedukuhan Kutan, Botokan, Sumberejo, Jimatan, Jatisari dan Bonosoro.
Lokasi di Pedukuhan Botokan, Lendah, Jatirejo, Jimatan, Jatisari, dan Tegalsari.
Lokasi di Pedukuhan Kutan, Botokan, Jatirejo, Jimatan, dan Bonosoro.
Lokasi di Pedukuhan Kutan dan Botokan.
Kalurahan Jatirejo merupakan salah satu wilayah yang memiliki letak cukup strategis yaitu di pusat Pemerintahan Kapanewon Lendah. Secara geografis Kalurahan Jatirejo dilalui oleh Jalan Propinsi dan Jalan Kabupaten. Yang mana keberadaan jalan tersebut sangat bermanfaat bagi kegiatan perekonomian. Di samping itu, jalan tersebut juga memperlancar transportasi sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Begitu juga dengan kondisi tanah yang relatif datar dan subur sehingga sangat menunjang produktifitas pertanian.
Di wilayah Kalurahan Jatirejo terdapat 3 potensi wisata yang sedang dikembangkan yaitu, Bukit Cubung, Makam Kyai Landoh di Padukuhan Lendah dan Makam Pangeran Panggung di Padukuhan Kutan. Dengan adanya pengembangan wisata tersebut diharapkan dapat mendukung peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.
Transportasi antar daerah di wilayah Kalurahan Jatirejo juga sangat lancar, karena adanya jalan Propinsi, jalan Kabupaten yang melintas tepat di jalan poros Kalurahan. Sehingga keberadaan wilayah Kalurahan Jatirejo dapat dijangkau oleh angkutan umum. Akibatnya mobilitas masyarakat Kalurahan Jatirejo cukup tinggi. Hal tersebut sangat memudahkan aktivitas kehidupan masyarakat Kalurahan Jatirejo, karena dapat menjangkau sumber-sumber kegiatan ekonomi seperti pasar tradisional dan fasilitas-fasilitas pendidikan, kesehatan, perkantoran dan fasilitas umum lainnya.
Kondisi ekonomi warga di Kalurahan Jatirejo memiliki pendapatan yang berbeda-beda. Hal ini dikarenakan oleh profesi warga yang berbeda dimana mayoritas berprofesi sebagai wiraswasta dan petani. Pada dasarnya komoditas yang paling banyak di Kalurahan Jatirejo yaitu padi dan palawija seperti kedelai, cabai, bawang merah, melon, semangka, jagung, kelapa, singkong, dan lain-lain. Selain itu juga ada komoditas hasil dari peternakan ayam petelur, ayam pedaging, kambing, sapi, itik, perikanan dan lain-lain.
Kalurahan Jatirejo terdiri dari 10 Pedukuhan yaitu:
1) Lurah : 1 orang
2) Carik : 1 orang
3) Kaur/Kasi : 5 orang
4) Staf : 2 orang
5) BPK : 9 orang
Tabel 2.1. Daftar Nama Lurah dan Pamong Kalurahan Jatirejo
NO. |
NAMA |
JABATAN |
1. |
Novie Bayu Widyasmara |
Lurah |
2. |
Evy Meita Ningrum, S.Si. |
Carik |
3. |
Bambang Santoso |
Jogoboyo |
4. |
Sulasman, S.Pd.I. |
Kamituwa |
5. |
Basuki |
Ulu-ulu |
6. |
Agus Handaryanta |
Danarta |
7. |
Sukisna |
Panata Laksana Sarta Pangripta |
8. |
Mugiran |
Dukuh Kutan |
9. |
Erri Susanti, A.Ma.Pust. |
Dukuh Botokan |
10. |
Akhir Panawa |
Dukuh Lendah |
11. |
Yusuf Hadi Wibowo |
Dukuh Sumberejo |
12. |
Drs. Damiri |
Dukuh Jatirejo |
13. |
Dalimin |
Dukuh Jimatan |
14. |
Jumarno |
Dukuh Jatisari |
15. |
Sarmin |
Pelaksana Tugas Dukuh Bonosoro |
16. |
Sarmin |
Dukuh Wonogiri |
17. |
Santo Cahyono |
Dukuh Tegalsari |
18. |
Haryadi Candra Gunawan |
Staf Kalurahan |
19. |
Aida Nur Fahmi |
Unsur Staf Pamong kalurahan |
Tabel 2.2 Daftar Nama Anggota Badan Permusyawaratan Kalurahan (BPK) Jatirejo
NO. |
NAMA |
JABATAN |
ALAMAT |
1. |
Hery Subiyakta |
Ketua |
Lendah |
2. |
Parwoto, S.E. |
Wakil Ketua |
Jatirejo |
3. |
Siti Deviani, S.E. |
Sekretaris |
Botokan |
4. |
Mujiyana |
Ketua Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Kalurahan dan Pembinaan Kemasyarakatan |
Tegalsari |
5. |
Arismanta |
Ketua Bidang Pembangunan Kalurahan dan Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan |
Jimatan |
6. |
Agung Hary Pranyoto |
Anggota |
Sumberejo |
7. |
Parno |
Anggota |
Wonogiri |
8. |
Panunggal Djati |
Anggota |
Botokan |
9. |
Walija |
Anggota |
Kutan |
Tabel 2.3. Nama Lembaga Kemasyarakatan di Kalurahan Jatirejo
NO. |
NAMA LEMBAGA KEMASYARAKATAN |
JUMLAH |
1. |
LPMKal |
1 kelompok |
2. |
PKK |
11 kelompok |
3. |
Posyandu |
10 kelompok |
4. |
Gapoktan |
1 kelompok |
5. |
Karang Taruna |
11 kelompok |
6. |
KKLPMD |
10 kelompok |
7. |
Kelompok Difabel |
1 kelompok |
8. |
LINMAS |
1 kelompok |
9. |
FKPM |
1 kelompok |
10. |
Rukun Tetangga (RT) |
54 kelompok |
11. |
Kelompok Wanita Tani (KWT) |
6 kelompok |
12. |
Pokdarwis |
1 kelompok |
13. |
Desa Wisata |
1 kelompok |